Posted on

Sejauh Mata Memandang dan Adrian Gan tampilkan koleksi Antaratantrya

Pameran seni merupakan salah satu wadah yang digunakan oleh para seniman untuk mengekspresikan karya-karya mereka kepada masyarakat. Sebuah pameran seni yang menarik perhatian baru-baru ini diadakan oleh dua seniman muda, Sejauh Mata Memandang dan Adrian Gan, yang menampilkan koleksi karya seni mereka yang unik dan menarik.

Pameran tersebut bertajuk “Antaratantrya” dan diadakan di sebuah galeri seni di Jakarta. Sejauh Mata Memandang dan Adrian Gan adalah dua seniman yang memiliki gaya dan teknik yang berbeda, namun dalam pameran ini mereka berhasil menyatukan karya-karya mereka dalam sebuah tema yang kohesif.

Koleksi karya-karya yang dipamerkan dalam “Antaratantrya” mencakup lukisan, patung, instalasi, dan karya seni lainnya. Sejauh Mata Memandang menampilkan karyanya yang berfokus pada tema alam dan keindahan alam, sementara Adrian Gan mengeksplorasi tema-tema sosial dan politik dalam karyanya.

Salah satu karya yang menarik perhatian dalam pameran ini adalah instalasi berjudul “Bumi dan Langit” karya Sejauh Mata Memandang. Instalasi ini terdiri dari puluhan lukisan mini yang menggambarkan keindahan alam Indonesia, seperti gunung, pantai, dan hutan. Adrian Gan juga menampilkan karya-karya yang menarik, seperti patung-patung yang menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat.

Pameran “Antaratantrya” ini berhasil menarik perhatian banyak pengunjung dan mendapat apresiasi yang tinggi dari para kritikus seni. Para pengunjung terkesan dengan keunikan dan keindahan karya-karya yang dipamerkan, serta kemampuan kedua seniman untuk menyatukan karya-karya mereka dalam sebuah tema yang kohesif.

Dengan adanya pameran ini, Sejauh Mata Memandang dan Adrian Gan berhasil menunjukkan potensi dan bakat mereka sebagai seniman muda yang berbakat. Mereka berhasil membuktikan bahwa seni adalah salah satu cara yang efektif untuk menyampaikan pesan dan emosi kepada masyarakat, serta menjadi wadah untuk mengekspresikan diri secara kreatif.

Pameran “Antaratantrya” ini merupakan contoh bagaimana seni dapat menjadi media untuk menginspirasi dan menghubungkan masyarakat. Diharapkan kedua seniman ini terus berkarya dan menghasilkan karya-karya yang bermakna dan menginspirasi untuk masa depan seni Indonesia.